ORGANISASI KEPENEGAKAN (Bagian-bagian dan Tugas Penegak)
ORGANISASI KEPENEGAKAN
Ø Ambalan
Penegak
1.
Ambalan Penegak idealnya terdiri atas
12-32 Pramuka Penegak yang dibagi menjadi 3-4 kelompok yang disebut Sangga. Panduan
Penyelesaian Syarat Kecakapan Umum Penegak 5
2.
Ambalan Penegak menggunakan nama dan lambang
yang dipilih mereka sesuai aspirasinya dan mengandung kiasan dasar yang menjadi
motivasi kehidupan ambalan.
3.
Sangga‚ Sangga adalah kelompok belajar
interaktif teman sebaya usia antara 16-20 tahun yang disebut Pramuka Penegak.
Jumlah anggota sangga yang terbaik adalah 4-8 Pramuka Penegak.Pembentukan
sangga dilakukan oleh para Pramuka Penegak sendiri. Nama sangga dipilih
diantara nama-nama Perintis, Pencoba, Pendobrak, Penegas dan Pelaksana atau
dipilih nama lain sesuai aspirasi mereka. Nama tersebut merupakan identitas
sangga dan mengandung kiasan dasar yang dapat memberikan motivasi kehidupan
sangga.
4.
Untuk melaksanakan suatu tugas atau
pekerjaan, Ambalan Penegak dapat membentuk Sangga Kerja yang anggotanya terdiri
atas anggota-anggota sangga yang ada, jumlah anggota disesuaikan dengan beban kerja
atau tugas yang diemban.
5.
Sangga Kerja bersifat sementara sampai
tugas atau pekerjaan selesai dilaksanakan. Setiap ambalan dipimpin oleh seorang
Pradana yang dipilih dari musyawarah anggota Ambalan. Karena masa Penegak
adalah masa dimana seorang remaja sudah bermasyarakat maka susunan organisasi
Ambalannya pun sama dengan susunan organisasi yang terdapat di masyarakat pada
umumnya. Di dalam organisasi Ambalan terdapat Dewan Ambalan Penegak yang
disebut Dewan Penegak dan Dewan Kehormatan.
Ø Dewan
Ambalan Penegak (Dewan Penegak)
Dewan Penegak, terdiri atas:
Dewan Penegak, terdiri atas:
1) Ketua
yang disebut Pradana;
2) Sekretaris
yang disebut Kerani;
3) Bendahara
yang mengatur keuangan dan harta benda milik Ambalan;
4) Pemangku
adat yakni pemimpin tata-cara adat Ambalan, pada hakekatnya adalah penjaga
5) Kode
Etik Ambalan;Beberapa orang anggota.
Pembina
Pramuka Penegak dan Pembantu Pembina Pramuka Penegak tidak masuk dalam Dewan
Ambalan. Pembina Ambalan bertindak sebagai penasehat, pendorong, pengarah, pembimbing
dan mempunyai hak dalam mengambil keputusan terakhir.
Dewan Penegak bertugas :
Dewan Penegak bertugas :
1) Merancang
dan melaksanakan program kegiatan.
2) Mengevaluasi
pelaksanaan kegiatan.
3) Merekrut
anggota baru.
4) Membantu
sangga dalam mengintegrasikan anggota baru dalam sangga.
Ø Dewan
Kehormatan Penegak
1) Untuk
mengembangkan kepemimpinan dan rasa tanggungjawab para Pramuka Penegak, dibentuk
Dewan Kehormatan Penegak yang terdiri atas para anggota Ambalan yang sudah
dilantik dan diketuai oleh Pemangku adat.
2) Tugas
Dewan Kehormatan Penegak adalah untuk menentukan: Pelantikan, penghargaan atas
prestasi/jasanya dan tindakan atas pelanggaran terhadap
kode kehormatan‚ Peristiwa yang menyangkut kehormatan Pramuka Penegak
‚ Rehabilitasi anggota Ambalan Penegak
kode kehormatan‚ Peristiwa yang menyangkut kehormatan Pramuka Penegak
‚ Rehabilitasi anggota Ambalan Penegak
3) Dalam
Dewan Kehormatan Penegak, pembina bertindak sebagai penasehat.
4) Pertemuan
Dewan Kehormatan Penegak bersifat formal.
5) Undangan
disampaikan seminggu sebelumnya dan masalah yang akan dibicarakan diumumkan.
Peserta yang hadir menggunakan pakaian seragam
6) Panduan
Penyelesaian Syarat Kecakapan Umum Penegak‚ Tempat ditentukan lebih
dahulu Ambalan yang ideal memiliki markas Ambalan, yakni tempat di mana Ambalan
itu berkumpul. Markas ini biasanya diberi nama “Sanggar”. Setiap Ambalan harus
memiliki bendera Merah Putih, bendera Pramuka, bendera Ambalan/ pusaka
Ambalan/tunggul Ambalan serta bendera WOSM, tiang bendera, tali-menali,
dilengkapi dengan peralatan tulismenulis (mesin ketik, komputer, printer),
peralatan memasak, serta peralatan perkemahan, serta perlengkapan adat. Sesuai
dengan metode satuan terpisah, maka Pembina Ambalan putra adalah seorang pria, dan
Pembina Ambalan putri adalah seorang wanita. Hubungan antara Pembina Ambalan dengan
anggota Ambalan Penegak seperti hubungan antara kakak dan adik, sedangkan hubungan
Pembina Ambalan dengan Pembantu Pembina sama seperti hubungan pada anggota dewasa
Gerakan Pramuka lainnya yakni hubungan persaudaraan atau kemitraan. Ambalan
yang menginginkan materi-materi sebagai bekal keterampilan dalam hubungannya dengan
life-skill, dapat meminta bantuan instruktur yang berkompeten di bidangnya. Ambalan
mempunyai Sandi Ambalan berisi nilai-nilai dan norma-norma yang disepakati dan melandasi
perjuangan kehidupan Ambalan.