--> Skip to main content

Penjelasan Makna Rukun Iman dan Rukun Islam | Materi Keagamaan SKU no 1

Rukun iman dan rukun Islam wajib diketahui oleh seluruh muslim di dunia. Pasalnya, rukun iman dan rukun islam merupakan 'pilar' penting yang dijadikan sebagai pedoman hidup.

Rukun Iman dan Rukun Islam adalah landasan utama beragama bagi seorang muslim . Rukun iman merupakan amalan yang bersifat batiniah atau keyakinan yang ada di dalam hati. Sedangkan, Rukun Islam merupakan perbuatan atau amalan yang berbentuk fisik.

Rukun Iman dan Rukun Islam wajib diamalkan secara sungguh-sungguh dalam kehidupan sehari-hari bagi mereka yang telah baligh dan berakal sehat. Untuk itu, agar seorang muslim dapat mengamalkan Rukun Iman dan Rukun Islam dengan baik, maka mereka wajib mengetahui masing-masing maknanya.

Iman menurut bahasa berarti membenarkan. Sedangkan, iman menurut istilah syariat, iman berarti mengakui dengan lisan (perkataan), membenarkan dengan hati (tashdiiq) dan mengamalkannya dengan anggota tubuh (perbuatan).Sedangkan rukun Islam mengandung perintah utama dalam menjalankan kepercayaan sebagai seorang muslim.

Baca Juga

Lalu, apa saja makna Rukun iman dan Rukun Islam ?. Dapat menjelaskan makna Rukun Iman dan Rukun Islam ini merupakan bagian dari materi keagamaan dalam SKU penegak bantara. Berikut makna Rukun iman dan Rukun Islam yang perlu kamu diketahui dan dipahami.

Makna Rukun Iman

Berbicara mengenai keimanan, sebagai umat Islam wajib memahami Rukun Iman yang terdiri dari 6, yaitu iman kepada Allah SWT, iman kepada malaikat, iman kepada kitab Allah, iman kepada nabi dan rasul, iman kepada hari kiamat dan iman kepada qada dan qadar. Berikut penjelasannya:

1. Iman Kepada Allah SWT

Rukun Iman yang pertama ini memiliki makna bahwa kita harus meyakini tiada Tuhan selain Allah SWT yang layak disembah , dan menyakini bahwa Allah SWT sebagai pencipta alam dan segala isinya.

Seorang musli, kita bisa meyakini sifat-sifat Allah seperti yang tertuang dalam Alquran (Asmaul Husna) dan hanya memohon perlindungan dan pertolongan dengan berdzikir, bersujud dan berdoa kepada Allah SWT.

Selain itu, iman kepada Allah juga bisa diwujudkan dari amal perbuatan baik dengan melaksanakan semua perintah-Nya serta menjauhi larangan-Nya (Taqwa)

2. Iman Kepada Malaikat

Iman pada para malaikat berarti percaya jika malaikat itu ada dan senantiasa mengawasi perbuatan baik dan buruk manusia. Malaikat adalah makhluk gaib ciptaan Allah yang dibuat dari cahaya (Nur) dan bertugas untuk menjalankan perintah dari Allah untuk mengawasi semua umat manusia dan jin.

Malaikat adalah makhluk yang sangat taat pada Allah dan senantiasa selalu bertasbih tanpa henti siang dan malam.

3. Iman Kepada Kitab-Kitab Allah SWT

Makna dari Iman pada kitab-kitab Allah SWT berarti, kita wajib meyakini jika semua kitab yang diturunkan pada para Nabi datangnya dari Allah SWT, terutama Al-Quran. Sebagai umat Islam, kita harus berpedoman pada kitab suci Al-Quran.

4. Makna Iman kKepada Nabi dan Rasul Allah

Maknanya berarti kita harus meyakini bahwa Nabi dan Rasul merupakan manusia pilihan yang diutusan Allah SWT dan di beri perintah untuk menyampaikan kabar gembira dan ancaman di muka bumi. Beriman pada Nabi dan Rasul artinya memercayai segala ajarannya baik menurut lisan ataupun dari jejak suri tauladan Nabi dan Rasul.

5. Makna Iman Kepada Hari Kiamat

Iman pada hari Kiamat berarti mempercayai apabila hari akhir benar-benar ada. Kiamat adalah hari dimana semua alam semesta dihancurkan dan dimusnahkan.

Iman pada hari kiamat berarti meyakini dan mempercayai tanda-tanda akhir zaman seperti keluarnya dajjal, turunya Nabi Isa a.s, munculnya Y'juj dan Ma'juj, terbitnya mentari dari Barat, semakin banyak kejahatan, dan banyaknya amanah yang tidak lagi dijalankan.

Selain itu beriman pada hari Akhir juga berarti percaya bahwa ada kehidupan sesudah kematian, dimana kehidupan abadi yang sesungguhnya ada di Akhirat.

6. Makna Iman Kepada Qada dan Qadar

Makna beriman pada Qada dan Qadar artinya kita mengimani bahwa apapun yg terjadi baik maupun buruk adalah kehendak berdasarkan Allah SWT.

Allah menciptakan mudharat pastilah terdapat maslahat. Di setiap keburukan masih ada makna yang mendalam, baik itu diketahui oleh manusia, maupun tidak diketahui oleh manusia.

Baca Juga :

Makna Rukun Islam

Selain Rukun Iman, masih ada 5 pilar yang dijadikan sebagai pedoman umat muslim yakni Rukun Islam, yang diantaranya syahadat, sholat, zakat, puasa pada bulan Ramadhan dan ibadah haji bagi yang mampu. Berikut penjelasannya:

1. Membaca Dua Kalimat Syahadat

Membaca dua kalimat syahadat adalah tanda keimanan seseorang. Hal tersebut juga bisa dikatakan sebagai gerbang untuk memenuhi fitrah manusia yakni untuk beribadah kepada Allah SWT. Selain itu, membaca syahadat bisa diartikan sebagai intisari dari agama Islam yang bermakna 'menolak' dan 'menetapkan'.

Dalam hal ini menolak diartikan tidak menyembah selain Allah dan menetapkan bahwa hanya Allah yang patut disembah. Seorang muslim dikatakan telah yakin memeluk agama Islam dan ikhlas menjalankan syariat Islam ketika membaca dua kalimat syahadat, yang berbunyi:

Asyhadu an-laa ilaaha illallaah Wa asyhadu anna Muhammadan Rasulullaah

Artinya:

"aku bersaksi tiada Tuhan Selain Allah dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah"

2. Mendirikan Sholat

Rukun Islam yang kedua adalah menunaikan ibadah sholat. Bagi seorang muslim, sholat yang wajib dijalankan dan tidak boleh ditinggalkan yaitu sholat 5 waktu.

Sholat wajib ini dikerjakan sesuai waktu yang sudah ditetapkan, mulai sholat shubuh yang dibatasi hingga terbitnya matahari dilanjutkan sampai dengan sholat isya pada malam hari. Selain sholat wajib, juga ada sholat sunnah yang jika dikerjakan akan mendapat pahala dan kebaikan.

3. Membayarkan Zakat

Zakat adalah Rukun Islam yg harus dibayarkan bagi setiap umat Islam yang mampu untuk melakukannya. Zakat dibagi sebagai 2 yakni zakat wajib dan sunnah.

Zakat wajib biasa disebut zakat fitrah yang dibayarkan sebelum perayaan Idul Fitri. Jumlahnya biasanya sudah ditentukan dan zakat harta benda atau zakat yang bergantung pada penghasilan yang didapat seorang muslim.

4. Puasa Bulan Ramadhan

Di bulan Ramadhan, semua umat Islam diwajibkan untuk menunaikan ibadah puasa setiap tahunnya. Pada bulan ini terdapat banyak keberkahan salah satunya pahala yang dilipat gandakan. Untuk itu, semua umat Islam dianjurkan untuk bersungguh-sungguh dan berbuat kebaikan supaya mendapatkan pahala yang berlipat.

5. Menunaikan Haji Bagi Yang Mampu

Rukun Islam yang terakhir adalah menunaikan ibadah haji bagi yang mampu baik secara lahir maupun batin, baik secara fisik maupun material. Hal ini dikarenakan menjalankan ibadah haji membutuhkan banyak persiapan dan kesiapan hati yang matang, dan memakan biaya yang tidak sedikit.

Itu dia Penjelasan Makna Rukun Iman dan Rukun Islam yang merupakan Materi Keagamaan SKU no 1, berdasarkan Panduan Materi SKU Penegak Bantara, untuk materi SKU lainnya bisa cek disini

Sponsor By : My.print

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
voucer
close
Banner iklan disini